05 November 2014

[Buku] Ken Jennings: Because I said So!

Seperti yang gw bilang di postingan sebelumnya, kalau ada mitos yang berlaku umum dan nggak spesifik untuk mereka yang tinggal di negara barat. Semakin gw baca apa yang dia tulis, ini gw tambah suka sama Ken Jennings, he’s sarcastically hilarious. Ngehek gitu. Beberapa mitos tersebut diantaranya:

Take off the band aid and let the cut air out: FALSE.
Kayanya yang ini sering banget kita denger,’Itu perbannya dibuka aja, lukanya biar kena udara jadi cepet kering.’ Oke, kenyataannya memang luka yang kena udara jadi cepet kering, tapi secara medis, itu bukan hal yang paling baik dan sudah out of date sejak tahun 1962. Oh my gawd, kita tertinggal berapa ribu tahun?! Penelitian seorang dokter asal Inggris pake babi, tapi ternyata applicable juga buat manusia. Skin cells regrew about twice as fast on the moist wounds that weren't allowed to scab. Jadi lukanya nanti nggak ngebentuk keropeng gitu. Disarankan untuk menutup luka selama lima hari untuk regenerasi sel darah dan peyembuhan peradangan subepidermal. Sedangkan saat luka dibuka, itu akan bikin sel yang baru mulai tumbuh mati karena kondisi lingkungan yang kering. Jadi biarin luka tertutup, kalau pengen stay moist, bisa kasi vaseline petroleum jelly. Sekarang baru mikir, pantesan tiap kepentok di bibir dan bibir bagian dalem luka sampai berdarah, nggak pernah ngebentuk scab, sembuhnya cepet dan baik-baik aja.

If your nose bleeding, don’t lean your head back: TRUE
Yang ini gw baru tahu. Biasanya kan kalau mimisan disuruh ndelangak alias liat ke atas biar nggak berdarah. Iya bener memang darahnya nggak ngalir ke luar, tapi nggak berart itu menghentikan perdarahannya. Itu cuma menglirkan darah ke kerongkongan dan esofagus yang bisa bikin keselek, mual terus muntah. Bzzztttt. Jadi yang bener justru agak tunduk ke depan dan keep head above the heart. Biarin aja ngalir karena normalnya itu akan berhenti sendiri.

I bring you some chicken soup, you’ll feel better: TRUE
Katanya rekomendasi untuk makan sup ayam/paling nggak kuah rebusan ayam untuk flu sudah ditemukan sejak abad ke empat B.C. di manuskrip De internis affectionibus, katanya sih bikinan Hippocrates. Penelitian tahun 1978 menununjukkan bahwa sup ayam panas jauh lebih efektif daripada air panas untuk meningkatkan kecepatan cairan dalam hidung sehingga proses flushing out lebih cepat. Entah kenapa, mungkin berkaitan sama aroma dan rasa dari sup ayam ini sendiri. Penelitian lain menunjukkan bahwa sup ayam ini bisa meredakan peradangan di tenggorokan dan ngilangin mampet. Jadi ketika sedang flu dan mampet, sup ayam panas adalah pilihan yang tepat kakakkkk.

Don’t talk to strangers: FALSE
Ini bukan mitos yang gimana gitu, tapi gw ngerasa ini penting aja untuk ditulis karena hal ini lumayan tricky. Bukan barang baru kalau  mamak-mamak pada umunya yang sering berpesan sama anaknya untuk jangan berbicara sama orang asing karena berbahaya. Tapi ada cerita, kisah nyata,  yang terjadi sama seorang bocah yang sedang berkemah. Bocah ini entah mengapa bisa terpisah dan hilang dari gerombolan kawan-kawannya. Tim pencari akhirnya bisa menemukan bocah ini dalam keadaan hidup di hari ke empat pencarian, tapi ya udah menyedihkan gitu,dehidrasi, gatel-gatel, segala rupa. Banyak pertanyaan muncul, yang hilang itu bocah, kalaupun dia jalan nggak akan kuat jauh dan pasti masih akan ada di sekitar wilayah kemah, kok ini bisa sampai empat hari baru ditemukan. Ternyata hal ini terjadi karena mamaknya mendoktrin: don’t talk to strangers! Hal yang sebenarnya terjadi adalah si bocah melihat tim penyelamat sedari awal, serombongan orang-orang dewasa, tapi karena ingat pesan mamaknya untuk tidak berbicara dengan orang asing. Walhasil apa yang bocah ini lakukan? Dia sembunyi dong dari ‘orang asing’ yang akan menyelamatkan dia. Jatohnya kayak kucing-kucingan aja sampai akhirnya dia ditemukan.

Konsep mengenai orang asing pun bikin anak bingung, yang asing tuh yang cemmana? Dikatakan bahwa,”We need to develop children’s natural intuition about risk and not give them overbroad rules.” Karena banyak kasus yang terjadi dimana penculikan justru dilakukan oleh orang dekat yang si anak kenal. Teach the kids that real problem is ‘tricky people’ –anyone, known or unknown to them, who tries to get them break safety rules. And if they get lost, make sure they know the best ‘strangers’ to talk to: store employers or a mom with kid, for eg.

If you crack knuckles, you’ll get arthritis: FALSE
Ini udah lumayan banyak dibicarakan juga sih. Orang udah banyak yang mulai tahu kalau ini hanya mitos belaka. Jangan suka membunyikan ruas jari karena bisa bikin artritis. Jadi, ruas jari itu bisa mengeluarkan bunyi saat dibengkokkan karena di joinnya terdapat cairan lubrikasi bernama synovial fluid. Saat jari diluruskan/rilex, cairan tersebut mengeluarkan karbon dioksida yang kemudian membentuk gelembung. Big bubbles collapse with aduible ‘pop.’

Penelitian sudah dilakukan para ahli dan tidak terbukti kalau bunyiin ruas jari bisa bikin artritis. Ada yang lebih epic lagi. Seorang allergist dari California kesel karena mamak, tante, sampai mamak mertuanya serng marahin kebiasaan dia bunyiin ruas jari, dengan alasan nanti artritis. Lalu apa yang dia lakukan? Dia bunyiin ruas jari kirinya dua kali sehari dan tidak membunykan ruas jari kanannya sebagai pembanding selama lima puluh tahun. Mak 50 tahun untung diana masih panjang umur. Lalu setelah 36000 crackings knuckles, dia munculin hasil studinya di majalah Arthritis and Rheumatism yang mana hasil menunjukkan bahwa dia nggak menderita artritis, jari kanan dan kirinya kondsinya sama. Sampai akhirnya dia dapat Ig Nobel Prize. Luar biasah ide peneltian dia X))).

Don’t eat your boogers, it’s bad for you: FALSE
Kampret gw ngakak di bagian ini. Bok ngupil dan makan upil aja diteliti, gilingan. Tahun 1995 di Journal of Psychiatry ditemukan bahwa 91 persen mengaku mengupil dan 8 persen diantaraya makan hasil temuan ngupilnya X))). Bahkan ada orang India yang melakukan penelitian yang kurang lebih serupa di Bangalore sampai-sampai dapat Ig Nobel Prize. Mereka bilang kalau beberapa orang memang makan upil dan para pemakan ini berpendapat kalau si upil itu tasty (errrr...), hal ini nggak bahaya meskipun ga ada kandungan nutrisi yang signifikan dari upil ini. Lain lagi pendapat ahli paru asal Austria. Dia menganjurkan ngupil langsung dengan jari, ga perlu sapu tangan atau apa pun karena akan bikin hidung lebih bersih. Makan hasilnya? Lebih baik lagi! Bicara tentang sistem imun, hidung itu tempatnya filter segala bakteri, sekalinya dimakan, itu akan bekerja layaknya obat. Mereka yang ngupil dan makan hasilnya, akan dapet boosting sistem imun secara gratis. Tetep sih ya mau atas nama sistem imun, gw sih lebih memilih meperin upil di bawah meja, biar aja ditemu sama orang lain.

If you swallow watermelon seeds, they’ll grow in your stomach: FALSE.
Bok, gw kira cuma di Indonesia ada mitos kayak gini,’Biji jeruknya ketelen? Ih, nanti tumbuh lho.' Okecip. Hal ini nggak bener karena kondisi perut nggak memungkinkan hal ini untuk terjadi. Si biji akan tumbuh kalau kondisi ngasih suplai beroksigen yang cukup, dan perut kita nggak menyediakan oksigen yang cukup untuk hal tersebut. Belum lagi kandungan hydrochloric acid di dalam perut yang bisa menghancurkan biji tersebut. Tapi tetep hati-hati kalau ada kasus biji ketelen/kehirup dan biji tersebut nyangsang di saluran napas (trakea), kok bisa makan tapi masuk saluran napas? Ya kalau keselek kan larinya ke saluran napas. Pernah keselek air? Keluar dari hidung kan? Nah, tahun 2009 ada kasus seorang pria batuk darah di Ural Russian. Dokter menyarankan biopsi dan menduga dia kanker. Lalu apa yang terjadi? Ditemukan pohon cemara (fir tree -> i tweeted this one as peer tree, am sorry. Am wrong) sebesar dua inci di paru-paru kirinya. Serem mak!!! Another finding from Maryland Medical Journal year 1890 (yes, 1890), di mana ada bocah ga sengaja nyedot biji semangka dan mendarat di salah satu bronchi-nya. Ga ada pertumbuhan, tapi biji tersebut had made an aborted attempt to grow. Ya tetep aja serem. Pesan penulis: pastikan biji semangka masuk sampai ke perut!!

Belum tamat sih bok baca bukunya, kalau ada yang mitos yang umum dan seru lagi, i'll write it later.

No comments:

Post a Comment